Pernikahan adalah salah satu momen terpenting dalam kehidupan setiap orang. Setiap budaya di dunia memiliki cara unik untuk merayakan hari bahagia ini. Beberapa tradisi bahkan memiliki makna mendalam yang berkaitan dengan kepercayaan, harapan, dan doa bagi pasangan pengantin. Yuk, kita telusuri tradisi pernikahan unik dari berbagai negara yang memiliki nilai filosofis dan emosional di baliknya!
1. Tradisi Pernikahan di India: Mehendi dan Baraat
Mehendi, Simbol Keberuntungan
Di India, pernikahan bukan sekadar seremonial, tapi sebuah festival besar yang penuh dengan warna dan simbolisme. Salah satu tradisi yang sangat khas adalah Mehendi. Pada acara ini, tangan dan kaki pengantin wanita akan dihias dengan henna (pacar) yang indah. Dalam budaya India, Mehendi dipercaya membawa keberuntungan dan kebahagiaan. Semakin gelap warna henna yang tergores, semakin besar keberuntungannya.
Baraat, Perjalanan Pengantin Pria
Sebelum pernikahan di mulai, tradisi Baraat juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Pengantin pria akan melakukan perjalanan menuju rumah pengantin wanita dengan iring-iringan musik dan tari-tarian yang meriah. Tradisi ini melambangkan perjalanan hidup yang akan di hadapi bersama-sama oleh pasangan pengantin.
2. Tradisi Pernikahan di Jepang: Keiko dan San San Kudo
Keiko: Ritual Mandi Bersama
Di Jepang, pernikahan melibatkan serangkaian upacara yang sangat formal dan penuh makna. Salah satunya adalah Keiko, yaitu ritual mandi bersama untuk membersihkan diri dari segala hal buruk atau kesalahan masa lalu. Keiko melambangkan permulaan hidup baru, bebas dari beban dan hambatan.
San San Kudo: Tiga Cangkir Sake
Selanjutnya, dalam upacara pernikahan Jepang, pasangan pengantin akan melakukan ritual San San Kudo, yang berarti ‘tiga kali tiga’. Pasangan ini akan saling meminum tiga cangkir sake dalam urutan tertentu. Ritual ini simbolis, karena angka tiga di anggap sebagai lambang keberuntungan dalam budaya Jepang, dan ini di harapkan dapat membawa kehidupan pernikahan yang penuh kebahagiaan dan kesuksesan.
3. Tradisi Pernikahan di Skotlandia: Blackening of the Bride
Blackening of the Bride: Simbol Ujian
Tradisi unik yang ada di Skotlandia ini di sebut Blackening of the Bride. Sebelum menikah, pengantin wanita akan ‘diblacken’ atau dilumuri dengan bahan-bahan seperti terasi, telur busuk, atau bahkan kotoran binatang oleh teman-temannya. Meskipun terdengar aneh, tradisi ini di percaya dapat menguji ketangguhan pasangan pengantin dalam menghadapi tantangan hidup bersama. Konon, semakin kotor dan berantakan prosesnya, semakin kuat pula hubungan yang akan di jalani pasangan tersebut.
4. Tradisi Pernikahan di Meksiko: Lazo dan Arras
Lazo: Simbol Ikatan Seumur Hidup
Di Meksiko, salah satu tradisi yang sangat khas adalah Lazo, yaitu pengantin pria dan wanita di ikat dengan sebuah tali atau tali lenan setelah ucapan janji suci. Tali ini melambangkan ikatan yang kuat antara kedua pasangan, dan di yakini bahwa cinta mereka akan selalu terikat dan tidak terpisahkan sepanjang hidup. Lazo adalah simbol kekuatan dan kemurnian dalam ikatan pernikahan.
Arras: Persembahan Emas untuk Kesejahteraan
Selain itu, ada juga tradisi Arras, yaitu pengantin pria memberikan 13 koin emas atau perak kepada pengantin wanita. Koin-koin ini melambangkan keberlimpahan dan kesejahteraan yang di harapkan dalam kehidupan rumah tangga mereka. Angka 13 sendiri dipilih karena dianggap sebagai simbol keberuntungan.
Baca Juga:
5 Rekomendasi Gaun Pengantin Muslimah Terbaik yang Lagi Hits 2025
5. Tradisi Pernikahan di Ghana: Panggilan Dandang
Panggilan Dandang: Menghargai Keluarga
Di Ghana, ada tradisi yang di sebut Panggilan Dandang yang melibatkan pemberian hadiah kepada keluarga pengantin wanita. Pengantin pria akan membawa berbagai barang seperti pakaian, makanan, atau barang berharga lainnya sebagai tanda penghargaan kepada keluarga calon pengantin wanita. Tradisi ini melambangkan rasa hormat dan pengakuan atas peran keluarga dalam proses pernikahan.
6. Tradisi Pernikahan di Rusia: Karangan Bunga
Karangan Bunga, Simbol Kecantikan dan Keabadian
Di Rusia, pengantin wanita mengenakan karangan bunga yang di sebut Venok. Karangan bunga ini terbuat dari berbagai bunga alami dan dipercaya untuk memberi perlindungan serta membawa kebahagiaan dalam pernikahan. Pada akhir upacara, karangan bunga ini akan di buang, menandakan bahwa pengantin wanita telah meninggalkan masa lajang dan siap memulai kehidupan baru sebagai istri.
Tradisi pernikahan unik yang ada di seluruh dunia menunjukkan betapa beragam dan uniknya cara orang-orang merayakan cinta. Setiap tradisi memiliki makna yang dalam, yang tidak hanya melibatkan pasangan pengantin, tetapi juga keluarga dan masyarakat sekitar. Melalui ritual-ritual ini, harapan dan doa terbaik untuk kehidupan pernikahan mereka pun disampaikan. Bagaimana menurutmu? Tradisi mana yang paling menarik?